Jakarta, koranpelita.net
Menindaklanjuti aspirasi aksi unjuk rasa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalimantan Selatan pada Senin, 24 November 2025 lalu, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Rosehan NB dan Agus Mulia Husin, didampingi jajaran Sekretariat DPRD Kalsel, bertolak menuju Gedung DPR/MPR RI di Jakarta Senin (1/12/2025).
Kunjungan tersebut yang dimaksud untuk menyerahkan secara langsung enam tuntutan BEM se-Kalsel kepada DPR RI sebagai tindaklanjut dari aksi yang berlangsung di Rumah Banjar Provinsi Kalimantan Selatan.
Setibanya di Gedung Senayan, rombongan diterima Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Habib Aboe Bakar Al Habsyi, serta Anggota Fraksi PAN, Endang Agustiana.
Pertemuan berlangsung hangat dan diisi dengan dialog terkait tuntutan mahasiswa yang mewakili kepentingan masyarakat Kalimantan Selatan.
Anggota DPR RI, Habib Aboe Bakar Al Habsyi menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dan mahasiswa Kalsel dinilainya sangat peduli terhadap isu-isu kebangsaan.
Dia mengungkapkan rasa bangga dan bahagia karena masyarakat Kalsel sangat atensi dan melek dalam masalah politik.
“Ini kebanggaan kami sebagai wakil rakyat di pusat. Aspirasi yang dibawa melalui DPRD Kalsel telah kami terima dengan baik dan akan kami jelaskan serta tindaklanjuti sesuai bidang masing-masing. Jangan bosan memberi masukan kepada kami,” katannya.


H Rosehan NB usai pertemuan mengatakan bahwa, kedatangan mereka merupakan bentuk komitmen DPRD Kalsel dalam mengawal tuntutan mahasiswa yang mewakili suara rakyat.
“Kami mewakili kawan-kawan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, ulun H Rosehan Noor Bahri dan Bapak Agus Mulia Husin, menyerahkan tuntutan dari kesepakatan yang dilakukan oleh BEM se-Kalimantan Selatan. Alhamdulillah tadi diterima oleh Bapak Habib Aboe Bakar dari PKS dan Bapak Endang dari PAN. Kami sudah menyampaikan dan berdialog agar tuntutan ini bisa dipahami, dipelajari, dan direalisasikan,”ucapnya.
Agus Mulia Husin menambahkan bahwa aspirasi mahasiswa telah diteruskan sesuai prosedur dan akan ditangani oleh komisi terkait di DPR RI.
“Alhamdulillah apa yang disampaikan oleh mahasiswa mewakili masyarakat Kalimantan Selatan sudah kami sampaikan,” katanya.
Ia menambahkan ada enam tuntutan dari berbagai bidang. Sedang tuntutan di bidang lain akan disampaikan ke masing-masing komisi terkait agar dibahas sesuai kewenangan masing-masing komisi di DPRD RI. (hms/pik)
www.koranpelita.net Lugas dan Faktual